Sekarang Anda Membaca :

0

LPIS Ancam Gugat Everton & Galatasaray Ke CAS

Haviz Snakepit Friday, July 27, 2012
 
CEO PT LPIS, Widjayanto (tengah) (Antara/ Puspa Perwitasari)

PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) akan menggungat dua klub asal Eropa, Galatasaray dan Everton ke badan pengadilan arbitrase internasional (CAS). Gugatan dilayangkan setelah kedua tim ini memutuskan batal mengikut Java Cup 2012.

"Minggu ini kami akan mengirimkan surat ke CAS terkait sikap tidak profesional Everton dan Galatasaray," ujar CEO PT LPIS, Widjayanto dalam acara jumpa pers, Rabu 25 Agustus 2012.

Galatasaray dan Everton merupakan dua tim yang rencananya ikut ambil bagian pada turnamen Java Cup 2012. Namun akhir pekan lalu, Galatasaray memutuskan mengundurkan diri. Langkah tim asal Turki ini kemudian diikuti oleh Everton. Kemarin, Selasa, 24 Juli 2012, The Toffees mengumumkan pengunduran dirinya lewat situs resmi. Java Cup 2012 sendiri seharusnya bergulir pada 26-29 Juli 2012. Namun absennya kedua tim ini membuat turnamen diundur hingga Agustus.

Menurut Widjayanto, pihaknya sebenarnya sudah membicarakan mengenai detail persiapan kepada Everton. Tak hanya lewat kehadiran tim  advance, keamanan, logistik, dan  pihak penyelenggara juga sudah berkomunikasi intensif lewat email. 

"Kalau Everton mengatakan tidak mendapat penjelasan dari kami, itu tidak benar," kata Widjayanto. "Galatasaray situasinya buat saya bingung. Mereka bilang ada masalah penerbangan. Tanggal pembayaran yang kami berikan membuat mereka sulit membooking. Kami mau menyediakan jet pribadi, tapi mereka tidak menjawab. Tahu-tahunya mereka mengumumkan lewat situs resmi mereka."

Sementara itu, kuasa hukum PT LPIS, Patrick Mbaya, menambahkan proses hukum kemungkinan akan memakan waktu. Meski demikian, menurut Mbaya, sikap tidak profesional Galatasaray dan Everton justru akan merusak reputasi tim asal Eropa itu sendiri.

"Proses di CAS mungkin agak lama, tiga atau empat bulan. Tapi saya harap Everton akan segera mengembalikan membayar match fee secepatnya," ujar Mbaya kepada wartawan.

"Saya pikir mereka tidak akan berubah pikiran. Masalah ini sudah selesai. Mereka harus tahu mereka sudah merusak reputasi mereka di Indonesia. Saya pikir mereka tidak akan datang ke Indonesia dalam waktu lama. Kami akan fokus pada masalah hukum."

0 comments:

Post a Comment

Tolong jangan lupa tinggalkan komentar disini sob ...
Karena komentar anda sangat penting bagi blog ini ...
Thanks You Very Much ...

 
© Copyright 2013 Haviz Snakepit Blog's